Sebentar lagi bulan Ramadan berakhir, dan bulan yang penuh berkah ini selalu terasa istimewa bagi banyak orang karena identik dengan pengalaman yang berkesan. Banyak hal yang bisa dilakukan di bulan Ramadan selain ngabuburit mencari makanan untuk berbuka puasa. Oleh karena itu, aku akan membuat daftar hal yang bisa dilakukan di bulan Ramadan yang akan datang di kotaku, Pekalongan.
Tour masjid
Berkunjung ke masjid-masjid di Pekalongan, adalah salah satu yang ingin aku lakukan di bulan Ramadan. Selain untuk sholat berjamaah ataupun terawih, melakukan tour ke masjid bisa menambah rasa cinta kita terhadap Pencipta. Di Pekalongan, ada beberapa masjid yang wajib dikunjungi karena keapikan arsitektur dan sejarahnya. Salah satunya adalah masjid Al Jami’ Kauman di alun-alun kota Pekalongan, yang berumur 112 tahun.
Berbuka dengan makanan khas
Tauto adalah salah satu makanan khas dari Pekalongan. Makanan berkuah kental dengan bumbu tauco dan daging kerbau ini, bisa menjadi pilihan untuk berbuka puasa. Ditambah dengan potongan tempe mendoan dan teh hangat, hmm.. layak dicoba loh. Selain itu, Pekalongan juga terkenal dengan beberapa camilan manisnya yang cocok disantap saat adzan magrib berkumandang, salah satunya adalah apem kesesi yang berasal dari kecamatan kesesi di Kabupaten Pekalongan.
Belanja baju batik untuk lebaran
Kota batik di pekalongan, bukan Jogja bukan Solo. Pasti ingat kan, lirik lagu band legendaris Slank? Kota Pekalongan memang telah dinobatkan sebagai Kota Batik Dunia oleh UNESCO, karena batik Pekalongan memiliki ciri khas sendiri diantara batik dari kota lainnya. Nah, salah satu tradisi Ramadan menjelang lebaran bagiku adalah berbelanja baju batik untuk dipakai sholat Ied atau silaturahmi ke rumah saudara. Jadi, belanja batik adalah salah satu hal yang juga ingin kulakukan nanti. Di Pekalongan ada banyak pilihan tempat berbelanja baju batik, loh. Pusat grosir batik, International Batik Center, sampai butik-butik ekslusif dari merk batik desainer ternama juga ada.
Jalan-Jalan sore ke Wisata Air Terbesar
Walaupun kota kecil, tapi jangan salah.. Pekalongan punya objek wisata air terbesar. Pantai Pasir Kencana, kini telah diubah menjadi tempat wisata sekaligus pusat digelarnya berbagai festival seni dan budaya. Pembangunannya memang belum sepenuhnya jadi, tapi beberapa bangunan pendukung telah berdiri dan dibuka untuk umum. Bisa nih, jadi destinasi ngabuburit sore hari bersama keluarga.
Nah, bicara tentang Ramadan tentu berhubungan juga dengan Lebaran. Dan karena sudah dua kali lebaran, pemerintah menetapkan larangan untuk mudik dan bepergian keluar daerah karena pandemi, maka rencana lebaranku adalah berwisata di sekitar Pekalongan.
Sebagai info tambahan nih, Pekalongan itu terdiri dari wilayah kota dan kabupaten. Wilayah Kota Pekalongan merupakan daerah pesisir pantai utara pulau Jawa, sedangkan wilayah Kabupatennya terletak di daerah pegunungan. Jadi, ada banyak pilihan wisata disini. Dan kalau acara lebaran bersama keluarga telah selesai, jalan-jalan di tempat wisata alam sekitar Kabupaten Pekalongan bisa jadi pilihan agar lebaran semakin berkesan.
Dan inilah wisata alam di daerah Petungkriyono Kabupaten Pekalongan, yang mejadi pilihanku untuk mengisi jadwal lebaran.
Black Canyon
Spot wisata alam ini merupakan favoritku, karena selain bisa bermain air di sungai yang jernih kita juga bisa menikmati keindahan ngarainya yang asri. Selain itu, wisata alam Black canyon juga menawarkan spot berkemah dan deretan café sebagai tempat nongkrong sambil minum kopi asli Petungkriyono yang khas dan nikmat.
Welo Asri
Tidak jauh dari tempat wisata Black Canyon, ada juga Welo Asri. Keduanya sama-sama terletak di daerah tinggi Petungkriyono Kabupaten Pekalongan. Disini kita bisa melakukan river tubing dan body rafting di sungai yang jernih. Selain itu ada beberapa pilihan permainan air lainnya yang lebih ramah anak.
Curug Bajing
Lebaran sambil menikmati hidangan khas hari raya dan melihat pemandangan alam yang indah seperti air terjun pasti mengasyikan, apalagi jika dilakukan dengan keluarga besar. Di Pekalongan ada salah satu air terjun yang terkenal karena keindahannya bernama Curug Bajing. Curug ini memiliki ketinggian 75 meter, dan dikelilingi oleh pegunungan yang indah menjulang.
No comments:
Post a Comment