Ide baju lebaran ramah lingkungan

Tuesday, April 26, 2022


Lebaran semakin dekat nih, kalian sudah mempersiapkan baju baru untuk shalat eid dan silaturahmi keluarga besar belum?

Mungkin bagi kita yang ibu-ibu ini, baju baru saat lebaran sudah jadi prioritas nomor sekian ya bun. Hehe. Apalagi 2 tahun belakangan ini, sholat Ied hanya di rumah saja dan silaturahmi juga mudik ditiadakan karena pandemi. Baju baru bukan lagi prioritas, yang penting semua keluarga sehat rasanya sudah lebih dari cukup.

Tapi berhubung lebaran 2022 ini pemerintah sudah memperbolehkan mudik dan halal-bihalal dengan prokes ketat, maka bolehlah ya kita pikirin ide baju lebaran biar kumpul-kumpul bareng keluarga besar setelah lama tidak bertemu jadi lebih istimewa.

Ngomong-ngomong soal baju dan lebaran, pasti udah banyak yang tahu kan kalau limbah tekstil ini salah satu yang jadi problem bumi saat ini. Industri fashion yang cepat dan terus berkembang ternyata menghasilkan gunungan sampah dan menjadi penyumbang limbah terbesar saat ini.

Dan melihat lebaran di Indonesia khususnya, yang sangat identik dengan baju baru maka bisa bayangin ga tuh.. kira-kira sebanyak apa ya sampah tekstil yang dihasilkan dalam satu bulan ini?

Aku sendiri melihat hampir tiap sore, tetanggaku yang memiliki usaha finishing baju dari hasil konveksi, harus membakar sisa-sisa potongan kain yang tidak bisa terpakai lagi. Itu baru satu rumah usaha saja, coba deh jika dalam satu desa terdapat puluhan rumah usaha seperti ini pasti sampahnya akan banyak sekali. Yang tentunya tidak bisa dibakar terus-menerus, karena akan menganggu serta mengotori udara.

Tapi gimana lagi ya, bagaimanapun baju adalah kebutuhan primer setiap manusia. Kita mungkin ga akan bisa menekan industri fashion untuk tidak memproduksi baju lagi, karena ini juga berhubungan dengan kebutuhan manusia. 

Lalu apa ya, yg bisa dilakukan untuk memperbaiki keadaan? Well.. mungkin sebelum beli baju lebaran tahun 2022 ini, kita pikirkan dulu yuk 3 hal dibawah ini:

1. Bahan dan kenyaman

Yap, pilihlah bahan yang nyaman digunakan untuk waktu yang lama. Rata-rata fast fashion yang beredar sekarang menggunakan kain sintetis yang murah dan sedikit kurang nyaman. Sehingga harganya lebih murah, dan membuat orang ingin membelinya terus-menerus. Coba, deh, sekarang ini pilihlah kain yang terbuat dari serat  alami yang adem dan nyaman digunakan untuk waktu yang cukup lama.

2. Model baju yang long lasting

Industri fashion yang cepat biasanya memproduksi banyak style setiap tahunnya. Membuat model baju yang berbeda-beda tergantung tren perancang busana dan permintaan pasar. Daripada terus menerus mengikuti alur style yang ada, lebih baik pilih model baju yang long lasting, sehingga bisa digunakan kembali di lebaran berikutnya tanpa takut ketinggalan trend.

3. Kenali bentuk tubuh

Mengenal bentuk tubuh dan warna kulit masing-masing sebelum membeli baju, akan menolong kita dari membeli baju yang salah potongan atau salah warna. Jadi kita bisa terhindar dari menumpuk baju tidak terpakai di lemari.

Bagaiman, setuju ga kalian dengan ide baju lebaran ramah lingkungan ini?

Kira-kira apa lagi ya yang perlu diperhatikan? Punya ide juga?



No comments:

Post a Comment